Skip to main content

VERSI TEKS KOMIK ONE PIECE CHAPTER 940 : API PEMBERONTAKAN

VERSI TEKS KOMIK ONE PIECE CHAPTER 940 : API PEMBERONTAKAN ~
.
.

.
Keadaan darurat.
Setelah bersitegang dengan Shinobu, Law yg kesal akhirnya pergi meninggalkan aliansi.

"aku tidak akan memaafkanmu karna telah meragukan teman-temanku.
Tidak akan ada aliansi tanpa adanya kepercayaan.
Mana mungkin aku menyerahkan urusan ini padamu!" ucap Law sebelum pergi waktu itu

Ussop dan Nami yg tampak sedang berbincang diluar ruangan tempat sanji dan yg lainnya berada
"huf... Tra-guy jadi marah dan pergi. 
Aku ragu dia akan kembali!" ucap ussop 
"sialan si Shinobu itu, kenapa dia harus mengatakan hal seperti itu si?!" ucapnya lagi

"tapi kau mengerti alasan dia kesalkan?! 
Dia sudah menunggu selama 20 tahun!" ucap Nami

"yah... Kalo memang Bepo dan yg lainnya membocorkan rahasia kita, aku tidak akan menyalahkan mereka" ucap ussop
"benar! 
Kalo kau berada dalam posisi yg sama dengan mereka, kau pasti sudah memberitahu semuanya pada musuh!" ucap Nami

"kau juga pasti sama!!" teriak ussop
"hmmmmm kalo aku disiksa, mungkin aku bisa bertahan selama.....
Tiga detik!" ucap Nami

"singkat sekali!!!" bentak ussop
Ditenga-tenga perbincangan mereka, tiba-tiba terdengar teriakan dari seseorang yg tak jauh dari mereka
"enyelah brengsek!!!!"
"aku tak sudih ditolong oleh orang rendahan seperti kalian!!" teriak seseorang

"apa yg terjadi?
Aku dengar suara orang marah dari arah kota!" ucap ussop

"mereka itu orang baru dikota ini.
Mereka mantan warga ibukota.
Baru kemarin dibuang kesini!" jelas seorang nenek tua

"akhirnya muncul juga, azuki baba!" ucap ussop ketika melihat si nenek tua
"itu kasar!!!" bentak Nami sambil mengeplak kepala ussop
Kyahahahaha
Wahahahaha

"apa yg kalian tertawakan!!" bentak orang yg teriak marah-marah tadi ketika ia melihat anak-anak penduduk kota yg selalu tertawa
"kalian bertiga diusir dari ibukota kan?!"
"hanya orang-orang yg bisa mengisi kantong shogun yg diizinkan tinggal diibukota bunga.
Jadi kalian pasti sudah melakukan kejahatan yg serius, hingga sampai dibuang kesini!!" ucap si nenek tua

Lalu si nenek pun menjelaskan satu persatu orang yg baru saja dibuang kekota ebisu itu
"orang itu,dia adalah Bungo.
Mantan bawahan pejabat yg membakar rumah warga tiap malam.
Dia menyuap para petinggi untuk menutupi kejahatannya!" jelas si nenek tua menunjuk seorang lelaki tua yg berambut panjang tapi botak ditenga

"seorang arsonisti?! 
Dan bahkan melakukan suap!!"

Si nenek pun menjelaskan tentang pria lainnya
Seorang pria yg cukup besar dari 2 temannya 
"Bongo, si mantan penjual kayu.
Dia dapat keuntungan dari kebakaran dengan menjual kayu pada orang-orang untuk membangun lagi rumah mereka!" ucap si nenek
"lalu si Bingo.
Mantan pendeta dan pembuat peti mati memdapatkan keuntungan dari situasi pasca kebakaran.
Dengan menjual jasanya dengan harga yg tinggi" ucap si nenek menerangkan tentang pria botak

"Bingo, Bungo dan Bongo . Selama ini mereka bekerjasama.
Mereka tidak pernah tertangkap karna menyuap para pejabat. 
Meski mereka tidak bersalah, mereka adalah kriminal yg jahat. 
Tapi yg lucu dari mereka bertiga adalah, mereka bertiga jatuh cinta kepada Komurasaki, oiran dengan kecantikan sempurna dan dia baru meninggal kemarin" jelas si nenek 
"mereka memberikan semua yg mereka miliki untuk si oiran, hingga akhirnya mereka bangkrut.
Kurasa dewa itu memeng ada!!!" jelas si nenek lagi
"ngomong-ngomong semua yg kukatakan tadi adalah bohong!!" lanjut si nenek sambil tertawa

"itu terlalu rinci untuk sebuah kebohongan. 
Kau mengatakan yg sebenarnya kan?! 
Itu artinya kau pasti mengenal oiran secara pribadi!" ucap Nami

"oh ya.... Mereka bertiga adalah orang yg mencoba membuat rusuh diacara pemakaman oiran!!!" ucap ussop 
"jadi itu mereka ya!"

"mereka diminta untuk tinggal dirumah Yasu, 
Meski Yasu sudah memenuhi semua kebutuhan mereka, mereka terus saja merengek.
Mereka itu benar-benar merepotkan!" jelad si nenek 
"Tonoyasu memang suka sekali merawat orang. Meski orang itu merepotkan!" jelas si nenek lagi

Sementara diruangan tempat sanji dan lainnya sedang berada.
Tonoyasu tampak sedang menjelaskan perihal tentang kartu pesan dari kinemon yg ia temukan.

"memang benar, kartu ini adalah sebagai pesan untuk pertarungan terakhir. Tapi ...
Kurasa sudah wajar kalo pada akhirnya kartu ini sampai tersebar Ketangan musuh.
Jadi rencana gagal" ucap Yasu

"ya.. Kau benar!!" jawab kanjuro
"kau bisa saja pergi dan menemui mereka, lalu bilang bahwa ini hanyalah lelucon.
Tapi nanti sekutu kita juga akan mempercayainya" jelas Yasu
"selain itu, aku tak tahu soal tato bulan sabit dipergelangan kaki itu. 
Aku yakin ada banyak orang lain yg juga tak mengerti soal itu!" jelasnya lagi

"Bisakah kalian menyampaikan pesan ini kepada kinemon dan yg lain?!
Aku pasti akan bertarung dengan mereka!!!
Aku akan sangat sibuk, jadi aku tak tahu akan mulai darimana. 
Akan ada banyak orang yg akan mati kelaparan seminggu sebelum pertarungan akhir dimulai. A ha ha" ucap Yasu 
"baiklah!! 
Aku pergi dulu!" ucap Yasu lagi. Lalu ia pun pergi meninggalkan ruangan tersebut

"yo yoh! 
Hei. Kau pria mesum.. 
Gadis cantik.. 
Dan pelayan!! 
Aku pergi dulu!!" ucap Yasu menyapa ussop, nami dan si nenek yg berada diluar ruangan

"jadi..setelah mendengar pak tua tadi, aku masih belum mengerti bagaimana kalian bisa saling kenal?!!"ucap sanji
"aku juga!!!" ucap Franky
Kanjuro dan Shinobu hanya terdiam
"ya... Dia orang yg ceria. 
Sebenarnya dia itu siapa?!" ucap Robin

"yah.. Umm... 
Kami juga.. "

"tidak tahu dia siapa!"
Ucap kanjuro dan Shinobu yg tampak gak enak mengatakan hal tersebut.

"apa!!!!" teriak sanji dan yg lainnya
"kalian panjang lebar tanpa tahu siapa dia?!" ucap Sanji
"bagaimana bisa kalian lupa orang seunik dia?!" ucap Franky
"lagipula dia itu ramah!" ucap Robin 
"apa mungkin dia adalah teman masa kecil kalian ato guru sekolah kalian?!" ucap Robin lagi

"er.. Anu.. Dia menganggap kami orang yg ramah dan terhormat.
Kalo dia adalah orang penting dimasa lalu, kami akan dianggap kasar kalo bertanya!!!" jelas kanjuro

"hmmmn orang itu siapa ya?!"
"huuuhhhb!!!!"
Yasu yg mulai keliling kota pun mulai menyapa satu persatu orang
"kakek, kakek bagaimana keadaan punggungmu?!"

"oh, yasu ya?!"
"pasti sulit untuk bangun Dipagi hari!! 
Aku yakin itu pasti jauh lebih menyakitkan daripada bekerja seharian!!" ucap Yasu 
"aku tidak punya banyak, tapi ambillah ini!! 
Akan aku tinggalkan sedikit milet dan air.
Jadi jangan lupa dimakan ya?!" ucap Yasu lagi sambil menaruh bingkisan kecil didekat si kakek

"ahahahaha... Kau ini terlalu baik! 
Yasu, aku tidak berharap untuk bisa hidup lebih lama, jadi simpan saja untukmu!" ucap si kakek

"yoyoh! 
Dipanggil baik membuatku sangat senang!" ucap Yasu 
"aku harus memberimu 2 bungkus milet!" ucapnya lagi

Yasu pun pergi ketempat lain
"halo nenek perebus rumput laut.
Apa kau punya cukup obat?!" ucap Yasu menyapa nenek-nenek yg tampak sedang merebus

"tidak ada! 
Tapi melihat wajahmu saja sudah cukup membuatku merasa baikan!" ucap si nenek

"iyoooo!! Kau menggodaku!" ucap Yasu
Yasu pun terus berkeliling kota dan menyapa orang-orang sekaligus memberikan sebuah bungkusan kecil makanan kepada mereka.
"Tonoyasu membuat tempat ini jadi hidup" ucap ussop yg melihat apa yg yasu lakukan
"dia berkeliling memberikan semua orang makanan!" ucap Nami
"dia tidak sebaik kelihatannya!" ucap si nenek yg masih berada didekat ussop dan Nami 
"dia menjual satu-satunya putri yg ia miliki, Gadis bernama O-Toko ke ibukota.
Dia mengirimkan sebagian uang yg masih ia dapatkan untuk ayahnya" jelas si nenek

"toko....
Oh boca itu!"ussop pun mengingat kembali pertemuannya dengan Toko dulu
"kalo diingat-ingat, dia juga suka tertawa seperti ayahnya" ucap ussop lagi

"karna ia bisa mengirim anaknya ke ibukota, dia pikir sayang kalo menghabiskan uangnya sendirian.
Jadi ia membagi-bagikannya kepada orang-orang yg tidak bisa bekerja.
Meski itu artinya ia harus kelaparan" jelas si nenek
"meskipun dia selalu bertingkah seperti pelawak, tapi dia dicintai banyak orang dikota ini.
Dia adalah malaikat kami!" ucap si nenek

Udon - Penjara Tambang
Pertarungan sumo untuk mengeksekusi Luffy dan kakek Hyou masih terus berlanjut
"kakek Hyou jadi terlalu sombong!!!"
"hancurkan dia!!!"
"habisi dia madilloman!!!"
Teriak para penonton yg tampak agak kesal dengan apa yg telah dilakukan kakek hyou tadi

"yg kalian para orang asing sebut haki itu dikenal sebagai ryouu dinegeri wano.
Dan itu berfokus pada aliran!" terang kakek hyou yg berada di gendongan luffy

"mengalirkan haki ke.... " ucap Luffy sambil mencoba apa yg telah di sampaikan oleh kakek hyou
Buuuaaakkkkk
Pukulan Luffy yg dialiri haki pun menghantam keras wajah madilloman
"sial, bukan itu!!!" ucap Luffy yg gagal melakukan apa yg kakek hyou sampaikan
"kau harus memanfaatkan haki yg mengelilingi tubuhmu dan mengalirkan ke tinjumu!
Bukan menambahkan kekuatan ke tinjumu!" jelas kakek hyou

"salah!!"
"salah!!"
"salah!!"
Luffy pun terus mencoba apa yg telah disampaikan oleh kakek hyou. Tapi selalu gagal.
Tinju Luffy masih terus menempel ketubuh lawannya. Dan mengalahkan lawan-lawan yg ada didepannya

"salah!!!" teriak Luffy yg masih saja gagal
Old Maid dan Daifugo yg menyaksikan apa yg Luffy lakukan hanya bisa menahan kekesalan mereka. 
"hei.. Hei.. Kau sudah terlalu banyak mengalahkan orang, bodoh!!" ucap Queen sambil terus menikmati o-shiruko nya.

Waktu pun terus berlanjut, pertarungan sumo masih saja berlangsung hingga malam hari.
"ini sudah malam, tidurlah!"
Pertandingan sumo pun dihentikan untuk sementara
"sial!! 
jadi aku harus menunggu sampai besok?
Tapi aku mau bertarung lagi!!" ucap Luffy

Dan perut Luffy pun berbunyi keras
"aku kelaparan!! 
Apa mereka tidak akan memberi kita makan?!! 
Kalo begini, aku bisa jadi mumi besok pagi!!" ucap Luffy

"bolehkah aku bertanya sesuatu, Topi Jerami?!" ucap kakek hyou 
"kenapa kau ingin melawan kaidou?!
Kudengar kau kalah darinya dikuri?!" ucap kakek hyou lagi

"hmmmm aku tidak bisa mengatakannya selama masih ada penjaga disini!" ucap Luffy
Dan dengan hao hakinya, ia pun menjatuhkan penjaga yg sedang berjaga disekitar ring.
"baiklah, itu sudah cukup!" ucap Luffy
"apa kau tau soal empat kaisar lautan?!" ucap Luffy
"tidak!!" jawab kakek hyou
"mereka adalah bajak laut hebat yg dianggap penguasa laut.
Kaidou adalah salah satu dari mereka!" jelas Luffy 
"suatu saat nanti aku akan menjadi raja bajak laut, jadi aku harus mengalahkan mereka semua!" jelas Luffy lagi

"raja bajak laut ...maksudmu seperti Roger?!" ucap kakek hyou
"kau kenal gold Roger?!" ucap Luffy
"ya.. Dulu sekali ia pernah datang kenegeri ini!" jelas kakek hyou
"ah.. Kinemon juga pernah bilang!" ucap Luffy
"kinemon?! 
Bagaimana kau bisa tahu nama itu?!" ucap kakek hyou yg tampak sangat terkejut mendengar luffy menyebut nama kinemon

"ijinkan aku yg menjelaskannya, Hyougoro-dono?!" ucap Raizo yg berada ditubuh Caribou ya tiba-tiba saja sudah berada diatas ring.
"hah?!
Haaahhhhhh!! 
Raizo!! 
Caribou!!!" teriak Luffy yg terkejut dengan kedatangan mereka, ditambah lagi dengan Raizo yg berada ditubuh Caribou

"apa?!!! 
Raizo!!!" kakek hyou tampak sangat terkejut melihat kedatangan Raizo didepannya

"aku tak percaya, bahwa kau adalah hyougoro yg terkenal itu!!" ucap Raizo
"ini sulit dipercaya!! 
Jadi kau dan yg lainnya bener-benar melakukan perjalanan waktu 20 tahun kemasa depan?!" ucap kakek hyou setelah mendengar apa yg Raizo ceritakan

"benar! Dengan menggunakan kekuatan iblis dari nona Toki!" jawab Raizo
"dan aku tidak percaya kalo itu kau, Caribou!" ucap Luffy
"jangan dingin begitu, tuan Topi Jerami!! 
Kehihihi" ucap Caribou

"aku kau bercanda Raizo?! 
Bagaimana bisa kunciku dan kuncinya bisa tertukar?!" ucap Luffy

"tolong jangan membenciku begitu. 
Aku janji aku akan berguna untukmu!
Mulai saat ini aku akan menjadi anak buahmu!! 
Jadi sebagai gantinya, ijinkan aku pergi dengan kapalmu!!" ucap Caribou sambil berlutut didepan Luffy

"apa? 
Bukannya kau punya?!" ucap Luffy

"aku sudah bertobat!! 
Jadi aku ingin memulai kehidupan baru!" jelas Caribou

Luffy terdiam sesaat sambil melihat wajah Caribou
"baiklah.
Ingat ini karna kau sudah bukan lagi orang jahat!!" ucap Luffy

"hah?! Terimakasih banyak!!" ucap Caribou yg tampak sangat terkejut mendengar ucapan Luffy 
"apa?! Apa ia mencoba mengelabuiku?! Itu terlalu mudah!!" ucap Caribou dalam hati

"Luffytaro-dono, orang ini punya kekuatan iblis yg menarik, dia pasti bisa berguna buat kita!!" jelas Raizo
"hmm.. Hyougoro-dono?!" Raizo tampak bingung melihat kakek hyou yg hanya duduk terdiam
"hampir saja... Aku hampir menerima takdirku, untuk mati ditempat ini seperti anjing!!! 
Kalo terlambat sedikit saja, aku pasti sudah mati tanpa tau apa-apa!" ucap kakek hyou 
"aku tidak menyangka samurai dari Red Scabbard masih hidup!!! 
Jadi putra Tuan Oden, Momonosuke masih hidup!! 
Itu artinya api pemberontakan belum sepenuhnya padam!!" jelas kakek hyou

"Raizo, Topi jerami! 
Meski kondisiku saat ini menyedihkan.
Masih ada yg bisa aku lakukan untuk membantu!!
Kumohon ijinkan aku membantu kalian juga!!" ucap kakek hyou

"dia adalah sekutu yg tak kusangka akan kita temui, Luffy-dono.
Dulunya dia adalah bos yakuza dinegeri wano!" jelas Raizo

"Whooooaaahh aku tau kau ini orang hebat kek!!" ucap Luffy
"kek?!"
"kau bilang kau sedang mengumpulkan sekutu diibukota, tapi takdir membawamu ke udon" ucap kakek hyou 
"ada empat area lagi dipenjara tambang ini, yg sama besarnya dengan tempat ini!"jelas kakek hyou 
"ada banyak tahanan dipenjara ini!
Tapi tidak semua orang pembunuh ato pencuri.
Kebanyakan kejahatan yg dilakukan oleh para tahanan adalah pemberontak terhadap Orochi!!" jelas hyou 
Luffy dan yg lainnya tampak terkejut mendengar apa yg kakek hyou jelaskan

"sekarang aku mengerti!! 
Tempat ini adalah titik buta mereka!!" ucap Raizo

"semua kemarahan negeri ini menumpuk ditempat ini!
Mantan bos yakuza yg mendukung wano dari balik bayangan juga ada disini. 
Semua orang ada disini.
Jika aku bicara mewakilimu, aku yakin mereka akan senang bertarung demi nama kozuki!!" ucap kakek hyou

"selain itu, Raizo. Didalam sel itu!!" ucap kakek hyou sambil menunjukan sel yg terdapat kawamatsu didalamnya
"ya aku tahu. 
Aku sudah berbincang sedikit dengan kawamatsu!" ucao Raizo

"dia adalah orang yg harus kita lepaskan apapun yg terajdi!" tegas kakek hyou
"aku mengerti!!
Jadi intinya, jika kita menghancurkan tempat ini, kita akan mendapatkan banyak sekutu, benarkan?" ucap Luffy dengan penuh semangat

"Luffy-dono! 
Pelankan Suaramu!! 
Dan ini tidak semudah itu!!" ucap Raizo yg tampak sangat terkejut mendengar apa yg Luffy katakan

Udon- gurun
Rombongan Chopper, Big Mom dan yg lainnya tampak sudah semakin dekat
"aku lapar. . Aku ngantuk. 
Aku lapar dan aku ngantuk sekali!!"

"apa kita sudah dekat dengan o-shiriku, o-kiku?!" tanya Big Mom
"crocoshark juga sudah kelelahan. 
Tapi tak masalah, kita sudah memasuki udon!!"

"apa ini akan baik-baik saja!" Chopper tampak sangat cemas dengan apa yg akan terjadi nanti.
Note: dilarang mengcopy paste versi teks ini dan mengklaim milikmu.
Copy dan paste / share sendiri jangan lupa menyertakan sumber.
Contoh: fanpage OPLovers, admin yonji.

Comments

Popular posts from this blog

Manga One Piece Chapter 923 - Yonkou Kaido Vs Luffy

Manga One Piece Chapter 912

Manga One Piece Chapter 907- Tahta yang Kosong